Nyadar ga, kadang kalo kita beli sesuatu, kita pasti liat penjualnya.
Kalo penjualnya keliatan jorok, kita pasti akan langsung ngecap jualan yg dia jual jg jorok juga (kalo dia jual makanan)
kalo penjualny keren, kita dgn mudahnya membeli barangnya (walo kemudian nyesel,krn kita g membutuhkan barang tsb)
Keputusan kita membeli g jarang didasarkan sama 'sosok' penjualnya (salesman-nya)
Kalo boleh diterjemahkan dalam bahasa bisnis, masing2 kita skrg sdg dalam misi 'menjual' produk yg paling sempurna di dunia: YESUS! (Ingat amanat agung..)
Anda pasti sependapat sama saya, Yesus sudah gak ada bandingannya.. He's the BEST!
Tapi ironisnya, kita sebagai wakilnya -salesman-nya di dunia ini,bener2 gak mewakili produk paling bagusss d dunia.. Penampilan biasa, hidup biasa, kerja biasa, rumah tangga biasa..dan kemudian kita berharap orang2 akan 'membeli' produk kita,ktika kita mulai menyampaikan produk kita.
Heloowwwwwww......
Kitapun g akan beli bakso,sama pedagang yg keliatan jorok kan??? ;)
So..kalo kita tau,hanya akan beli bakso sama pedagang yg bersihan.knapa kita gak mulai membenahi presentasi kita?? Membenahi hidup kita, membenahi rumah tangga kita, karir kita, kata2 kita..
Gak ada yg salah sama 'produk' kita, hanya kita perlu membenahi 'presentasi' kita :)
Spy orang mau beli produk kita..
Am I right? ;):)
(Pemikiran stlah mengikuti sesi NCP yg payah,krn MC-nya mengedifikasi pembicara dgn biasaaa saja..jadinya 'produk' kita jd gak keliatan mahal lagi...) :)
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT
No comments:
Post a Comment